[Review] Mie Ramen Samyang Green - Mi Instan Goreng Pedas Rasa Ayam (Hot Chicken Ramen)
Kemasan
Kemasan mie instan ini sama dengan kemasan mie instan pada umumnya. Yang unik adalah tulisan pada kemasan sebagian besar menggunakan huruf hangeul atau alfabet Korea. Wajar sih, karena mie ini diproduksi langsung di Korea. Walaupun produk impor, alhamdulillah sudah lulus sertifikasi halal MUI. Logo halal terlihat jelas di depan. Huruf yang digunakan berwarna mencolok: merah! Meskipun saya buta aksara hanguel, ini cukup menegaskan kalau mie ini pedas. Apalagi ada gambar api di atasnya. Saya yang menggemari makanan pedas pun jadi tergugah dibuatnya.Sementara itu di bagian belakang, meskipun mata jadi keriting karena melihat huruf yang tidak dimengerti, alhamdulillah sudah ada intruksi cara memasak dalam bahasa Indonesia. Selain itu, keterangan penting seperti komposisi, kode produksi, tanggal kadaluarsa, nama dan alamat produsen-importir-distributor, dsb juga tercetak dalam bahasa Indonesia.
Sebungkus mie berisi sekeping mie instan kering siap masak, bumbu, dan taburan (wijen dan rumput laut).
Harga
Sebungkus mi ramen Samyang Green ini harganya sekitar 13-15 ribuan (harga per Mei 2018).[Baca juga Review Nissin Mikuya Ramen Rasa Ayam Pedas]
Pengalaman Mengkonsumsi
Waktu pertama kali buka bungkusnya, saya agak kaget dengan ukuran mie nya. Tebal beb. Ini pertama kalinya saya melihat mie instan dengan diameter mie sebesar itu. Saya ragu, bakalan meresap gak ya bumbunya. Hmm..Saat merebus, saya nyontek bungkusnya. Soalnya intruksinya agak beda dari mie biasa. Kalau biasanya mie goreng instan tinggal rebus-tiris-kasih bumbu, kalau mie ini perlu digoreng dulu dengan bumbu yang sudah dicairkan. Unik, tapi makan waktu lebih lama dari mie biasa. Hasilnya?
Okeey. Pertama saya mau ngomentarin porsinya. Awalnya mie terkesan banyak, tapi setelah dimakan ternyata porsinya pas. Mungkin kesan banyak itu muncul dari ukuran mie yang tebal.
Lanjut ke rasanya. Jika dimasak sesuai instruksi, tekstur mie kenyal. Awalnya agak aneh karena ukuran mie yang besar. Setelah dicampur dengan bumbu dan taburan, rasanya ternyata siiip banget, tidak terlalu asin tapi enak. Warna bumbu merah menggoda, pedasnya terasa lebih nendang dari mie lain yang pernah saya coba, tapi tidak terlalu pedas sih menurut saya. Medium. Anehnya, mie ini berhasil bikin bibir merah dan hidung berair. Taburan rumput laut dan wijen menambah keunikan mie ini. Saya terkesan.
[Baca juga Review Indomie Real Meat Rasa Rendang]
Lain-lain
Jujur sudah lama saya pengen coba mie ramen instan merk Samyang ini. Dulu tidak berani coba karena belum ada jaminan halalnya. Padahal waktu itu nge-hits banget kan. Untunglah sekarang sudah ada yang halal, jadi saya bisa menghilangkan rasa penasaran.Ngomongin logo halal, saya merasa perlu berbagi sedikit info bahwa belum semua produk ramen dari Samyang berlabel halal. Beberapa produk ramen dari Samyang, terutama yang berkuah, ternyata belum ada logo halal nya. Setidaknya ini yang saya lihat di swalayan langganan. Saya kurang tahu apakah varian berkuah belum diurus sertifikasinya atau memang tidak lolos halal, yang jelas waktu beli ini (bulan Mei 2018), varian mie instan berkuah nya belum ada yang berlabel halal. Semoga ada kejelasan atau perkembangan. Penasaran dengan rasanya. Soalnya mie gorengnya yang saya review ini enak (menurut saya yaa)..
[Baca juga Review Bakmi Mewah Rasa]
Overview
Kelebihan
- Mie kenyal, rasa enak- Pedasnya oke, cocok untuk penggemar selera pedas
- Ada taburan rumput laut dan wijen
- Porsi pas
- Kemasan travel friendly
- InsyaAllah halal
Kekurangan
- Harganyaaaa . . .- Masaknya lebih lama daripada mie biasa, agak ribet
Mau coba lagi?
Mau!Jadi begitulah ulasan singkat dari saya tentang mi ramen goreng Samyang Green rasa ayam ini. Semoga infonya bermanfaat bagi yang membutuhkan. Sampai nanti lagi ya, Daaah!
0 comments:
Komentar DIMODERASI. Tidak cocok untuk spammer.
Dimohon untuk TIDAK meninggalkan link hidup. Silakan tanamkan link dengan memilih opsi name/url.
<3 <3 <3