[Review] Bakmi Mewah Rasa

8:07:00 PM Delyanet 0 Comments

Assalamu'alaikum

Sebagai pencinta mie, saya suka penasaran mencoba berbagai macam mie, termasuk juga mie instan. Salah satu mie instan yang sempat membuat saya penasaran adalah mie instan dari Bakmi Mewah Rasa. Beberapa waktu lalu saya berkesempatan mencicipi mie ini. Kebetulan dikasih sebungkus oleh adik les yang sudah lama tidak main ke rumah. Hoho, inilah namanya rejeki tak kemana. 

[Review] Bakmi Mewah Rasa
Bakmi Mewah Rasa

Kemasan


Mie instan Bakmi Mewah Rasa dikemas dalam kotak. Ini berbeda dengan kebanyakan mie instan yang hanya dibungkus plastik atau cup. Terkesan mewah, tapi kurang praktis sih. Di dalam satu kemasan kotak terdapat beberapa bungkus plastik berisi, mie, bumbu, saos, dsb. Kurang ramah lingkungan. Soalnya selain di dalam kotak masih ada bungkusan-bungkusan plastik lagi, di luarnya kotak yang dibungkus plastik. Banyak sampah.

Hmm, tapi baiklah, sepertinya mie instan lain juga kurang ramah lingkungan ya, hihi..

[Review] Bakmi Mewah Rasa
Ini isinya
Di kemasan kotak tercetak deskripsi produk, komposisi, informasi nilai gizi, cara penyajian, dsb. Cukup informatif. Sementara itu di kemasan plastik isi yang kecil-kecil tertulis keterangan isinya.

Harga

Berhubung ini pemberian, saya kurang tahu harganya. Tapi kalau tidak salah sih sekitar 7 ribuan (harga per Agustus 2016). cmiiw

Setelah Mencoba

Setelah mengikuti instruksi yang tercetak jelas di kemasan kotak mie, saya mendapatkan mie saya seperti ini. Jeng jeeeng...

[Review] Bakmi Mewah Rasa
Siap disajikan..

Tampilannya agak pucat dan kurang menggoda, tapi taburan daging ayamnya cukup bikin penasaran. Apa memang benar daging ayam asli? Hmm..

Aroma mie instan ini tidak terlalu yang menggugah selera, menurut saya. Pas dicicip, rasanya agak aneh di awal. Mungkin karena saya belum terbiasa menggunakan bumbu cair saja seperti kali ini (bumbu kecap, minyak, saos sambal). Biasanya kan pasti ada bumbu bubuknya gitu. Nah, untuk potongan ayamnya ternyata memang bukan mitos, alias benar potongan ayam. Sip. Tapi tentu saja iklan ataupun gambar di bungkus depan tidak seperti kenyataan. Potongan daging ayamnya hancur. Walaupun begitu rasanya tetap rasa daging ayam kok. Daging ayam yang berminyak..

Dari semuanya, saya paling suka dengan tekstur mie nya. Potongannya halus. Teksturnya kenyal (mungkin karena saya masaknya pas ya, makanya kenyalnya pas, haha). Kalau untuk citarasa secara keseluruhan, menurut saya oke. Hanya saja terlalu berminyak ~minyak dari bumbu dan minyak dari daging ayam. Mungkin dari minyaknya, ada sedikit rasa tengik.

Lain-lain

Sebagai muslim, tentu saja yang pertama saya periksa adalah label halal-nya. Alhamdulillah ketemu. Apa lagi ya? Hmm, sepertinya itu dulu. 

Overview

Kelebihan:

- Halal
- Ada potongan daging ayam asli
- Mie halus dan kenyal
- Bumbu minim tapi rasa oke

Kekurangan:

- Harga lebih mahal dari mie instan lain
- Kemasan kurang ramah lingkungan, banyak sampah
-  Berminyak, agak tengik

Coba lagi?

Mau. :D

You Might Also Like

0 comments:

Komentar DIMODERASI. Tidak cocok untuk spammer.

Dimohon untuk TIDAK meninggalkan link hidup. Silakan tanamkan link dengan memilih opsi name/url.

<3 <3 <3